Tepis Penalti Ketika Hadapi Venezuela, Gianluigi Donnarumma: Gak Nyangka, Bjir!

Gianluigi Donnarumma merasa senang dengan performa Timnas Italia dalam pertandingan uji coba melawan Venezuela di Florida, Amerika Serikat. Timnas Italia berhasil meraih kemenangan tipis 2-1 atas Venezuela dalam pertandingan uji coba yang diadakan di Stadion Chase, Florida, pada Jumat (22/3) pagi WIB.

Venezuela harus mengakui keunggulan striker Mateo Retegui yang menjadi pahlawan dalam kemenangan tersebut. Retegui membuka keunggulan Italia pada menit ke-40 setelah menerima umpan dari Andrea Cambiaso.

Meskipun Venezuela berhasil menyamakan kedudukan melalui gol dari Darwin Machis menjelang akhir babak pertama, Mateo Retegui kembali menjadi pahlawan dengan mencetak gol kemenangan bagi Gli Azzurri di menit ke-80 setelah menerima umpan dari Jorginho.

Di laga tersebut, Donnarumma berhasil menggagalkan tendangan penalti Venezuela di awal babak pertama. Penyelamatan itu menjadi aksi pertama Donnarumma dalam menepis eksekusi penalti lawan di waktu normal bersama Timnas Italia. Tendangan penalti yang digagalkan Donnarumma sendiri terjadi hanya tiga menit setelah pertandingan dimulai.

“Kami senang dengan apa yang kami lakukan dan situasi yang kami ciptakan,” kata kiper PSG itu.

“Tentu saja ada beberapa hal yang harus kami perbaiki, tetapi semakin banyak waktu yang kami miliki, semakin baik. Kami akan memiliki waktu untuk mempersiapkan pertandingan paling penting. Pertandingan-pertandingan ini berguna untuk membentuk tim penting untuk bulan Juni.”

Donnarumma mengungkapkan rasa terkejutnya dengan kesuksesannya dalam menepis tendangan penalti untuk pertama kalinya dalam waktu normal bersama Gli Azzurri.

“Saya tidak mengetahuinya! Mereka baru saja memberitahuku,” katanya dengan tersenyum.

“Saya senang dengan apa yang kami lakukan dan saya senang dengan tim,” tutupnya.

Donnarumma juga ditunjuk sebagai kapten Azzurri dalam pertandingan melawan Venezuela. Dia telah mencatatkan 60 penampilan bersama Timnas Italia dan menjadi bagian dari tim yang memenangkan Euro tiga tahun yang lalu, di mana dia juga dinobatkan sebagai pemain terbaik turnamen.