Tertinggal 12 Poin dari Barcelona, Courtois Tegaskan Real Madrid Berjuang Hingga Akhir Musim

MSPORTS – Misi Real Madrid untuk mempertahankan gelar LaLiga terlihat sudah berakhir pasca kalah 1-2 di Camp Nou dari Barcelona pada Senin (20/3) dini hari lalu. Namun kiper Madrid, Thibaut Courtois, menegaskan timnya tidak akan menyerah hingga akhir musim.

Pada laga yang berjuluk El Clasico tersebut, Madrid unggul lebih dulu setelah Ronald Araújo melakukan gol bunuh diri. Sergi Roberto lalu menyamakan skor menjelang turun minum.

Marco Asensio sempat mencetak gol kemenangan di menit-menit akhir, sebelum VAR menganulir gol tersebut karena offside.

Gol Franck Kessié kemudian menjadi penentu di laga ini untuk memberikan tiga poin berharga untuk Barcelona.

Kekalahan ini praktis membuat misi skuad besutan Carlo Ancelotti untuk mempertahankan gelar La Liga nyaris berakhir. Los Blancos kini tertinggal 12 poin dari Barcelona dengan 12 laga tersisa.

Real Madrid kembali akan bertandang ke Camp Nou pada leg kedua semifinal Copa del Rey pada April mendatang. Los Blancos harus mengejar defisit satu gol setelah kalah tipis 0-1 di leg pertama.

“Kami akan berjuang hingga akhir. Mereka harus kalah empat pertandingan dan kami harus menang di semuanya. Ini bukannya tidak mungkin tapi sangat sulit. Kami harus datang ke sini untuk menang di Copa del Rey,” kata Courtois, dikutip dari situs resmi Madrid.

“Kami menampilkan permainan bagus dan kedua tim memiliki peluang di akhir pertandingan. Kami unggul lebih dulu dan mengontrol permainan, tapi mereka mencetak gol di menit-menit akhir babak pertama.”

“Kami bermain baik usai jeda. Kami memiliki peluang dan kami tidak memaksimalkannya.”

“Sangat disayangkan gol Asensio dianulir. Kami menyerang untuk memenangkan pertandingan, tapi meninggalkan celah dari serangan balik dan mereka mendapatkan gol.”

“Kami tidak boleh menyerah Kami memiliki tim yang hebat dan masih banyak pertandingan yang dimainkan.”

“Kami memiliki dua bulan lagi dan kami akan berjuang sampai akhir. Kami akan datang ke sini memenangkan Copa del Rey dan mencapai ke final. Kemudian ada Champions League juga, kami juga akan bermain total.”

Sementara itu, Federico Valverde merasa sedih timnya gagal meraih tiga angka. Apalagi melihat timnya yang gagal memaksimalkan peluang di babak kedua.

“Saya sedih. Kami memerlukan kemenangan dan itu yang kami inginkan. Mereka lebih baik bermain lebih bagus di babak pertama, menciptakan lebih banyak peluang,” ungkap Valverde.

“Kemudian mereka kelelahan dan kami tidak dapat menuntaskan pertandingan dengan peluang yang kami ciptakan di babak kedua. Kami tidak mengonversinya dan itu merugikan kami.”

“Kami tidak akan menyerah untuk meraih gelar juara La Liga. Selama masih memungkinkan secara matematis, Anda harus berjuang. Musim ini akan membantu kami membangun moral dan bermain di Champions League dengan tekad kuat.”