MSPORTS – Pelatih Arsenal Mikel Arteta terus memberikan dukungannya kepada pemain anyar Kai Havertz, menjelang laga kontra Bournemouth pada Sabtu (30/9) malam WIB.
Havertz yang didatangkan ke Emirates Stadium dari Chelsea seharga 65 juta pound, masih belum mencatatkan gol atau pun asis dalam sembilan laga di semua kompetisi.
Arteta sendiri sudah melihat hal-hal positif dari gelandang serang Jerman berusia 24 tahun tersebut. Kendati demikian, pelatih asal Spanyol ini mendesak Havertz untuk terus berkembang.
“(Kami) mencoba untuk membantunya sebanyak mungkin. Berada di sampingnya, memberikannya sarana, beri dia kepercayaan diri, dan beri dia waktu untuk memanfaatkan bakatnya,” kata Arteta, dikutip dari situs resmi Arsenal.
“Ada begitu banyak bagian dalam permainannya yang dia lakukan dengan sangat baik dan kami tahu ada bagian yang perlu terus ditingkatkan.”
“Namun seperti biasa, bagi pemain mana pun, yang terpenting adalah memberikan dukungan – terutama ketika Anda melihat seorang pemain melakukan apa yang dia lakukan setiap hari dan cara dia berusaha, cara dia menerapkan kemampuannya.”
“Anda memberi mereka dukungan dan lebih banyak alat dan jika mereka tidak bekerja, itu karena kami.”
Havertz memang menjadi bahan kritikan, apalagi seret gol saat bermain sebagai penyerang bersama Chelsea.
Ia kini dialihkan Arteta sebagai gelandang serang di sisi kiri, bermain bersama lini serang Arsenal yang diisi oleh Gabriel Martinelli, Gabriel Jesus, Martin Odegaard, dan Bukayo Saka.
Pemain jangkung bertinggi 193 cm ini menggantikan peran Granit Xhaka yang pindah ke Bayer Leverkusen pada musim panas ini.
Pada musim lalu, Xhaka memainkan musim terbaiknya dalam hal gol dan asis, dengan mencetak tujuh gol dan tujuh asis di Premier League.
“Dia (Havertz) perlu bermain di dalam tim karena jumlah waktu dia bermain dengan para pemain depan ini adalah tiga atau empat kali, dan kami harus terus melakukan itu,” lanjut Arteta.
“Kami tentunya berusaha memberinya dukungan dan kepercayaan diri sebanyak mungkin karena itu pasti akan membantunya.”
Arteta lalu memberikan pujiannya kepada Reiss Nelson, yang mencetak gol kemenangan untuk mengalahkan Brentford di putaran ketiga Carabao Cup lalu.
Pemain sayap Inggris berusia 23 tahun tersebut bermain menjadi starter untuk pertama kalinya pada musim ini, setelah menjadi pemain pelapis sejak musim lalu.
Arteta menekankan Nelson agar meneruskan momentum dengan menambah menit bermain, setelah cedera saat pramusim.
“Hal pertama adalah ketersediaan dan untuk menemukan konsistensi, Anda harus tersedia,” ujar Arteta.
“Jika Anda melewatkan periode tertentu, Anda tahu performa puncak Anda akan terganggu dan peluang Anda untuk bermain akan lebih kecil.”
“Dia mengalami gangguan di pramusim yang berarti dia absen, tetapi sekarang dia kembali dan akhirnya tampil dalam performa terbaiknya.”
“Kami membutuhkannya – dia punya kualitas spesial untuk bermain di area sayap di kedua posisi dan terutama dengan situasi yang kami hadapi sekarang dengan pemain yang berbeda, ini sangat penting.”
“Kami harus berasumsi dia adalah starter juga. Kami ingin memiliki tim yang lebih tidak dapat diprediksi dan memiliki sumber daya untuk melakukan rotasi. Setiap orang harus menjadi starter – itulah yang kami perhatikan.”
Pelatih Paul Munster menegaskan laga ini sangat penting untuk dimenangkan. Ini adalah laga klasik, dua…
Tiga pemain Persija Jakarta, Muhammad Ferarri, Dony Tri Pamungkas, dan Rayhan Hannan, masuk daftar panggil…
Pelatih fisik Persib Bandung, Miro Petric memastikan, kebugaran semua pemain dalam kondisi bagus. Sejauh ini,…
Skotlandia yang gigih memperoleh kemenangan pertama mereka di Nations League dan mengakhiri rekor panjang tanpa…
Pelatih kiper Felipe Goncalves menyebutkan bahwa penampilan konsisten para penggawa Persita di bawah mistar gawang…
Salah satu rekrutan anyar PSS Sleman di kompetisi Liga 1 2024/25 adalah penggawa asing berposisi…