Thomas Frank Ogah Jual Ivan Toney di Bursa Transfer Januari

MSPORTS – Pelatih Brentford, Thomas Frank tidak ingin menjual penyerangnya Ivan Toney pada bursa transfer Januari mendatang.

Toney saat ini tengah menjalani hukuman larangan bermain selama delapan bulan hingga Januari 2024 mendatang karena menyalahi aturan perjudian.

Penyerang Inggris berusia 27 tahun ini kemungkinan telah memainkan laga terakhirnya untuk Brentford, karena jasanya menjadi incaran Arsenal dan Chelsea pada bursa transfer Januari mendatang.

Arsenal dikabarkan tengah membutuhkan penyerang baru untuk mendampingi Gabriel Jesus. Sementara Chelsea sulit untuk mencetak gol musim ini dan sang pelatih Mauricio Pochettino ingin mendatangkan pemain depan baru.

Toney sendiri tampil gemilang sejak membawa Brentford promosi ke Premier League dan musim lalu telah mencetak 20 gol di liga.

Sebelumnya ia juga mengungkapkan dalam sebuah podcast bahwa tertarik untuk bermain bersama Arsenal.

Menjelang laga kontra Arsenal pada Kamis (28/9) dalam partai EFL Cup, Frank lalu menegaskan tidak ingin pemain terbaiknya tersebut. Kendati demikian, pelatih asal Denmark ini bersiap jika Toney ingin pindah ke klub besar Inggris.

“Saya tidak tahu (soal masa depan Toney). Satu-satunya hal yang saya fokuskan adalah pertandingan besok (melawan Arsenal),” kata Frank, dikutip dari Sky Sports.

“Kami mempersiapkan jendela transfer ke depan. Kami siap dalam posisi apa pun jika sesuatu terjadi. Mari kita lihat.”

“Saya tidak ingin menjualnya. Saya ingin semua pemain terbaik saya. Saya bilang ‘jangan jual dia’. Ivan adalah pemain kelas dunia jadi mengapa kami harus menjual pemain kelas dunia?”

“Saya ingin dia bermain di sini selama sisa kontraknya, tetapi saya tidak berhak memutuskannya.”

Dalam laga kontra Arsenal, Frank juga akan reuni dengan penjaga gawang David Raya yang kini dipinjamkan ke klub London Utara tersebut dengan opsi permanen pada akhir musim.

Raya berhasil tampil dalam tiga laga terakhir bersama skuad besutan Mikel Arteta tersebut, menyingkirkan Aaron Ramsdale yang menjadi kiper utama sejak didatangkan pada 2021 lalu.

“Aku sangat menyukai David,” ujar Frank.

“Dia kiper yang fantastis dan saya sangat senang dia memainkan tiga pertandingan terakhir untuk Arsenal. Menurutku dia melakukannya dengan baik.”

“Bagi kami sebagai klub, sungguh luar biasa bahwa kami telah membangun pemain dari Championship (divisi dua liga Inggris) hingga puncak Premier League. Saya bangga menjadi bagian dari perjalanan itu bersama banyak staf dan pemain lainnya. Semoga kami bisa terus melakukan hal itu dengan pemain lain.”

“Jika dia bermain besok, saya akan menyambutnya kembali dengan pelukan.”