Tiba di Qatar untuk Berlaga di Piala Asia 2023, Timnas Indonesia Langsung Menggelar Latihan Perdana

Timnas Indonesia melaksanakan sesi latihan di Lapangan Al Egla 2, Doha, Qatar, pada malam Minggu (7/1) waktu setempat. Ini merupakan latihan pertama Skuad Garuda di Qatar dalam rangka persiapan menghadapi Piala Asia 2023 yang berlangsung mulai 12 Januari hingga 10 Februari mendatang.

Sebelumnya, pemain, tim pelatih, dan staf ofisial Timnas Indonesia berangkat dari Antalya menuju Turki pada malam Sabtu (6/1) melalui transportasi udara. Setelah tiba di Istanbul, perjalanan dilanjutkan ke Doha, Qatar.

Skuad Timnas Indonesia berhasil mencapai Doha pada Minggu (7/1) pukul 06.00 waktu setempat melalui Hamad International Airport. Saat tiba di Doha, Marselino Ferdinan dan rekan-rekannya disambut oleh Duta Besar Republik Indonesia di Qatar, Ridwan Hasan, bersama dengan rombongan dan puluhan pendukung baik di bandara maupun di hotel tempat mereka menginap.

“Jadi dari semalam (Sabtu malam) kita jalan dari Turki dan sampai di Qatar itu (Minggu) pagi hari, memang selesai TC di Turki dengan baik, sesuai rencana saya,” ucap Shin Tae-yong.

Setelah mengambil istirahat singkat di hotel, Shin Tae-yong membawa timnya untuk berlatih di Lapangan Al Egla 2, Doha, Qatar. Sesi latihan berlangsung selama 2 jam dan dimulai pada pukul 19.00 waktu setempat. Pada latihan tersebut, Shin Tae-yong menyampaikan sedikit materi latihan taktik sambil membantu pemulihan kondisi para pemain.

Pelatih asal Korea Selatan ini juga menambahkan bahwa ia merasa bersyukur karena latihan berjalan dengan baik.

“Dan untuk hari ini kami melakukan latihan pemulihan sekaligus taktikal. Memang latihan sangat ringan, tapi ini langkah pertama yang baik, berjalan sesuai rencana saya untuk secara keseluruhan,” pungkasnya.

Tim Merah Putih dijadwalkan akan menghadapi uji coba terakhirnya melawan Iran pada Selasa (9/1), sebelum memulai pertandingan pertama dalam Grup D Piala Asia 2023 melawan Irak pada tanggal 15 Januari. Setelah melawan Irak, Indonesia akan menghadapi Vietnam pada tanggal 19 Januari dan Jepang pada tanggal 24 Januari.