Tommy Paul Ingin Kembali Harumkan Nama Amerika Serikat di Ranah Tenis Dunia

MSPORTS – Petenis asal Amerika Serikat (AS), Tommy Paul, ingin kembali mengharumkan nama AS di sektor tunggal pria tenis dunia. Petenis berusia 25 tahun ini menjadi petenis AS pertama yang mencapai semifinal Australian Open sejak 2009 lalu.

Paul mengalahkan kompatriotnya, Ben Shelton, dengan skor 7-6(6) 6-3 5-7 6-4 di partai perempat final. Ia akan menghadapi pemegang sembilan titel Australian Open, Novak Djokovic, yang berhasil menang mudah atas petenis ranking enam dunia, Andrey Rublev.

Pencapaian ini membuatnya menjadi petenis AS pertama yang mencapai babak semifinal Australian Open sejak Andy Roddick pada 2009 lalu.

Ia juga menjadi petenis aktif ketiga sejak John Isner dan Frances Tiafoe yang mencapai babak semifinal di Grand Slam.

“Tenis Amerika ini penting. Sejak saya kecil, hanya itu saja yang kami dengar, sejak saya berumur 14 tahun. Para pelatih memberi tahu saya, kami perlu orang Amerika baru, kami perlu orang Amerika baru,” kata Paul, dikutip dari Reuters.

“Ini seperti tertanam di kepala saya. Kami ingin menunjukkan performa bagus. Sudah jelas Frances hampir melewati semifinal di US Open (tahun lalu). Siapa tahu apa yang bisa terjadi di final.”

“Saya pikir kami semua sangat menginginkannya, tapi kami juga ingin untuk tenis AS juga.”

Sektor tunggal putra tenis dunia kini didominasi para pemain Eropa sejak pensiunnya dua legenda AS, Pete Sampras dan Andre Agassi.

Tidak ada pemain AS yang meraih gelar juara Grand Slam sejak Roddick pada 2003 lalu. Sejak itu, tenis dunia didominasi oleh Roger Federer, Rafael Nadal, Novak Djokovic, dan Andy Murray.

Tak banyak yang memperkirakan Paul dan Shelton akan menjadi pemain AS yang naik daun di Melbourne tahun ini. Mengingat adanya Taylor Fritz dan Frances Tiafoe yang baru saja membawa AS juara di turnamen beregu campuran di United Cup.

Fritz yang merupakan unggulan ke-8, gugur di putaran kedua. Serta Tiafoe yang jadi unggulan ke-16, kalah dari Karen Khachanov di putaran ketiga.

Selain, Paul, Shelton, dua petenis AS lain JJ Wolf dan Sebastian Korda lah juga mencuri perhatian di Melbourne tahun ini. Wolf berhasil mencapai putaran keempat sebelum dikalahkan Shelton, sementara Korda terpaksa retired di babak perempat final saat melawan Khachanov.

Paul yang akan merangsek ke ranking 10 besar dunia jika juara di Grand Slam pertamanya ini, mengungkapkan rasa percaya dirinya melawan Djokovic di semifinal.

“Tentu saja dia (Djokovic) sangat nyaman di sini di Australia. Ini akan menjadi pertandingan yang menantang. Tapi saya memainkan tenis terbaik saya, jadi ini waktu yang bagus,” ujar Paul.