Toni Kroos Ungkap Alasannya Perpanjang Kontrak Bersama Real Madrid

Tio Prasetyon Utomo

June 24, 2023 · 3 min read

Toni Kroos Ungkap Alasannya Perpanjang Kontrak Bersama Real Madrid
Football | June 24, 2023
Toni Kroos Ungkap Alasannya Perpanjang Kontrak Bersama Real Madrid

MSPORTS – Gelandang asal Jerman Toni Kroos mengungkapkan alasannya untuk memperpanjang kontraknya bersama Real Madrid.

Seperti yang diketahui, Los Blancos mengumumkan perpanjang kontrak pemain berusia 33 tahun tersebut pada Rabu (21/6) lalu.

Kroos yang sebelumnya sempat mempertimbangkan gantung sepatu, akan bertahan di Santiago Bernabeu hingga 30 Juni 2024 mendatang.

“Karena saya merasa itu ini adalah keputusan yang tepat,” kata Kroos dalam siniarnya Einfach mal luppen, dikutip dari Football Espana.

“Faktanya, saya ingin mengucapkan selamat kepada klub atas cara mereka menangani semua masalah ini. Saya pikir ini sekali lagi menjadi rangkaian peristiwa yang benar-benar layak atas hubungan saya dengan klub ini, di kedua sisi.”

“Saya memainkan peran saya dengan mengatakan sejak awal dan selalu dengan sangat jelas: ‘Saya tidak akan pergi dari sini lagi. Saya tidak yakin apakah saya ingin bermain satu tahun lagi atau tidak, tetapi saya tidak akan pergi dari sini’.”

Kroos bergabung dari Bayern Munich pada 2014 lalu. Selama sembilan musim di Spanyol, ia telah mencatatkan 417 penampilan, mencetak 27 gol dan 89 asis.

Ia juga sukses membawa 20 trofi untuk Los Blancos, termasuk 4 Champions League, 3 LaLiga, 5 Club World Cup, 4 UEFA Super Cup, 1 Copa del Rey, dan 3 Supercopa de Espana.

Kroos sempat mempertimbangkan akan meninggalkan Madrid di masa puncaknya setelah meraih gelar La Liga dan Champions League dua musim lalu.

“Saya bukannya tidak serius. Tentu saja, pada saat-saat seperti itu Anda sedikit lebih emosional. Anda merasakannya: Anda tidak bisa lebih sukses lagi,” lanjut Kroos.

“Pada akhirnya, begitulah adanya. Bagi saya itu adalah hari yang sangat istimewa. Kesuksesan sebelumnya (di Champions League) terjadi pada 2018 dan semua orang berada di stadion. Memenangkannya lagi dan pada saat yang sama mengetahui betapa sulitnya itu… Saya sama sekali tidak menganggapnya sebagai lelucon.”

“Pada saat itu, saya belum siap untuk mengambil langkah itu, tetapi setidaknya itu benar pemikiran itu terlintas dalam pikiran saya dua atau tiga kali. Tapi kemudian muncul pikiran yang masih saya miliki sekarang: Saya tidak ingin menyesalinya. Anda merasa cukup baik, bahkan untuk Real Madrid. Jadi saya memutuskan untuk meninggalkan pikiran itu di kepala saya.”