Tulis Surat Perpisahan Menyentuh, Graham Potter Ungkap Alasan Terima Pinangan Chelsea

Tio Prasetyon Utomo

September 12, 2022 · 2 min read

Tulis Surat Perpisahan Menyentuh, Graham Potter Ungkap Alasan Terima Pinangan Chelsea
Football | September 12, 2022
Tulis Surat Perpisahan Menyentuh, Graham Potter Ungkap Alasan Terima Pinangan Chelsea

MSPORTS – Graham Potter resmi meninggalkan Brighton &
Hove Albion untuk menjadi pelatih baru Chelsea per Kamis (8/9/2022) pekan lalu.

Bersamaan dengan kepergiannya tersebut, pelatih berusia 47
tahun itu menulis sebuah surat perpisahan terbuka untuk Brighton.

Salah satu isi terpenting di dalamnya adalah alasan dirinya
dalam meninggalkan klub yang telah ia tukangi sejak 2019 itu.

“Saya harap anda akan memahami bahwa di tahap karier saya
saat ini, saya merasa perlu untuk merengkuh kesempatan baru,” ungkap Potter.

Sosok yang sebelum melatih Brigthon menangani Swansea City
ini mengerti bahwa tidak semua orang bisa memahami keputusannya.

Namun, dirinya ingin berterima kasih kepada Brighton,
dari mulai pemain, staf, pemilik, dan yang terpenting para pendukung.

“Seluruh klub bagus membutuhkan pemilik dan pendukung yang
hebat. Brighton & Hove Albion memiliki keduanya. Saya akan menyimpan
hubungan yang saya bangun di seluruh aspek klub,” ujarnya.

Selama menukangi Brighton, Potter mencatatkan 134
pertandingan dengan hasil 43 kemenangan, 43 seri, dan 48 kekalahan. Di antara
jumlah tersebut, Potter pun menyebut beberapa momen yang menurutnya hebat.

“Kemenangan 3-0 atas Tottenham Hotspur di musim pertama saya
hebat. Begitu juga dengan kemenangan 2-1 atas Arsenal setelah lockdown,”
ucapnya.

“Ketika stadion dibuka sebagian (setelah pandemi Covid-19),
kita mengalami atmosfer luar biasa untuk kemenangan 3-2 atas Manchester City di
pertandingan kandang terakhir musim 2020/2021,” lanjutnya.

“Saya tahu banyak dari anda menikmati kemenangan 4-0 atas
Manchester United musim lalu. Kita mengakhiri musim itu dengan kemenangan 3-1
atas West ham di hari terakhir untuk mengunci rekor total poin bagi klub dan
posisi tertinggi dalam sejarah (9). Ini adalah kenangan hebat,” tegasnya.

Potter pun meninggalkan Brighton di posisi keempat. Pertandingan
terakhirnya adalah kemenangan meyakinkan atas Leicester City 5-2 di kandang Brighton,
Amex Stadium.

“Untuk semua orang di Brighton & Hove Albion: terima kasih.
Merupakan sebuah kebahagiaan dan kehormatan untuk melayani klub selama tiga
tahun. Saya harap setiap kesuksesan dalam melangkah ke depan,” pungkasnya.