Manajer Barcelona Xavi Hernandez sekali lagi dibuat marah oleh wasit saat timnya kalah 3-2 dari Real Madrid pada lanjutan La Liga 2023/24 di Santiago Bernabeu, Senin (22/4) dini hari WIB..
Upaya Blaugrana untuk mempertahankan gelar La Liga mereka berakhir di ibu kota Spanyol setelah Jude Bellingham mencetak gol penentu kemenangan di Estadio Santiago Bernabeu.
Los Blancos sekarang berada dalam posisi untuk meraih gelar La Liga sambil berjuang untuk mahkota Liga Champions UEFA.
Pasukan Xavi memimpin dua kali pada laga ini, sebelum Madrid bangkit, dan Bellingham memenangkan pertandingan.
Namun, momen penting malam itu terfokus pada gol Lamine Yamal yang dianulir sebelum turun minum, karena VAR menilai bahwa bola belum melewati garis gawang seluruhnya.
Tendangan Yamal berhasil diselamatkan oleh Andriy Lunin, namun tanpa adanya teknologi garis gawang, VAR memastikan seluruh bola tidak melewati garis.
Xavi telah dijatuhi sanksi beberapa kali musim ini, menyusul kritik terhadap ofisial pertandingan, dan mantan gelandang tersebut marah atas ketidakadilan yang dirasakan di Madrid.
“Semua orang telah melihat kinerja wasit. Mereka bisa memberikan sanksi kepada saya, tapi gambarannya bisa dilihat semua orang. Kami telah lebih baik dari Real Madrid dan kami layak mendapatkan tiga poin”, ucap Xavi dikutip dari Diario AS.
Cepat atau lambat Persib Bandung akan kembali berkandang di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA)…
Striker Persija, Gustavo Almeida, kembali membuka keran golnya setelah absen di sembilan pekan. Pecah telur…
Dua pemain muda PSM Makassar mendapat panggilan seleksi Timnas Indonesia untuk turnamen Piala AFF tahun…
PSS Sleman harus kehilangan dua pemain asingnya pada beberapa laga terakhir di arena Liga 1…
PSSI melalui PT. Garuda Sepakbola Indonesia (GSI) berkolaborasi dengan Meta mengundang JKT48, untuk mengisi After…
Jay Idzes belum sempat membela timnas Indonesia dalam pertemuan terakhir kontra Jepang di Piala Asia…