MSPORTS – Liverpool menuntut transparansi wasit dan meminta rekaman audio video assistant referee (VAR) kepada Badan wasit Inggris (PGMOL) atas insiden gol Luis Diaz yang dianulir karena offside.
Insiden ini terjadi saat the Reds kalah 2-1 atas Tottenham Hotspur pada Sabtu (30/9) lalu.
Dilansir dari Sky Sports, Liverpool ingin pemeriksaan menyeluruh terhadap peninjauan insiden tersebut. Dari pemilihan wasit, yang bekerja di Uni Emirat Arab 48 jam sebelumnya, serta dampak dari blunder VAR tersebut.
VAR melakukan kesalahan karena tidak menganulir keputusan wasit di lapangan, yang menganggap Diaz berada dalam posisi offside sebelum mencetak gol untuk Liverpool. Padahal pemain asal Kolombia tersebut jelas berada dalam posisi onside.
Insiden tersebut terjadi pada menit ke-35 saat skor masih imbang tanpa gol. Namun terjadi 10 menit setelah the Reds bermain dengan 10 orang menyusul Curtis Jones diberikan kartu merah setelah ditinjau oleh VAR.
Tak lama setelah insiden gol Diaz, Tottenham membuka skor melalui gol Son Heung Min. Namun Cody Gakpo berhasil menyamakan skor pada injury time sebelum turun minum.
Pada menit ke-69, Liverpool lalu bermain dengan sembilan orang setelah Diogo Jota mendapatkan dua kartu kuning dalam hitungan detik. Gol bunuh diri Joel Matip lalu memberikan Tottenham tiga angka di laga ini.
PGMOL kemudian mengakui bahwa wasit VAR Darren England dan asistennya Dan Cook telah melakukan kesalahan karena tidak memeriksa gol dari Diaz.
VAR mengatakan terjadi human error yang signifikan dan kesalahan faktual yang jelas dan nyata dan seharusnya mengakibatkan gol tersebut diberikan melalui intervensi VAR.
Liverpool lalu mengeluarkan pernyataan resmi dengan menyebut menyebut integritas olahraga telah dirusak oleh blunder yang dilakukan VAR.
The Reds juga mengatakan setiap dan seluruh hasil harus ditentukan hanya melalui tinjauan dan dengan transparansi penuh. Serta akan menjajaki berbagai opsi yang tersedia, karena kebutuhan untuk eskalasi dan resolusi.
Hasil ini membuat Liverpool menderita kekalahan perdananya di Premier League musim 2023-24 dan turun ke posisi empat dengan 16 angka. Sementara Tottenham naik ke posisi dua dengan 17 poin.
Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora), Dito Ariotedjo, secara resmi melepas timnas Esport Indonesia…
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, meninjau kembali target realistis untuk timnas Indonesia pada Grup C…
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menjamin keselamatan suporter tim tamu saat away ke kandang timnas…
Calon pemain timnas Indonesia, Kevin Diks dijadwalkan diambil sumpah kewarganegaraan di Denmark, Jumat (8/11/2024) waktu…
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, telah meninjau kesiapan Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan,…
Beberapa media di Italia melaporkan bahwa Juventus lebih bersemangat dari sebelumnya untuk mengamankan kesepakatan dengan…