US Open 2023: Carlos Alcaraz Hadapi Daniil Medvedev di Semifinal

MSPORTS – Petenis nomor satu dunia Carlos Alcaraz berhasil lolos ke semifinal US Open 2023 usai mengalahkan Alexander Zverev 6-3 6-2 6-4 pada Kamis (7/9) dini hari WIB. Petenis asal Spanyol tersebut akan menghadapi Daniil Medvedev di partai empat besar.

Bermain di Arthur Ashe Stadium, Zverev dikhawatirkan tidak mampu menghadapi petenis berusia 20 tahun ini. Sebabnya ia terpaksa menjalani partai lima set hampir berdurasi lima jam saat melawan Jannik Sinner.

Zverev yang merupakan finalis US Open 2020 lalu, gagal menyaingi kecepatan dan pukulan keras Alcaraz sepanjang pertandingan.

Alcaraz sendiri berhasil mengonversi empat break point pada laga ini untuk menang dalam tiga set dalam dua setengah jam.

“Dia (Zverev) sangat kesulitan, dia bekerja sangat keras untuk kembali ke performa terbaiknya dan akhirnya kita semua melihat dia menampilkan permainan terbaiknya,” kata Alcaraz yang merupakan juara bertahan US Open.

“Kami menikmati permainannya jadi kami sangat senang dia kembali.”

Petenis yang bermain di Flushing Meadows kesulitan dengan cuaca panas dan kelembapan tinggi, yang juga membuat pemegang 23 Grand Slam Novak Djokovic kesulitan sehari sebelumnya.

Medvedev juga kesulitan saat berhasil menang tiga set Andrey Rublev dengan skor  6-4 6-3 6-4.

“Tidak bisa dibayangkan, satu pemain akan mati lalu mereka akan melihatnya,” kata Medvedev saat set ketiga.

Petenis asal Rusia tersebut kembali mengalami kesulitan pernapasan seperti di partai sebelumnya saat melawan Alex de Minaur. Ia terpaksa harus menggunakan inhaler pada set kedua dan ketiga.

Ia akan mengalami tantangan serupa pada partai semifinal menghadapi Alcaraz pada Sabtu (9/9) dini hari WIB.

“Saya bisa berbicara banyak, kondisi brutal bagi kami berdua,” lanjut Medvedev usai pertandingan.

“Maksudnya, saya tidak tahu apakah itu bisa terlihat melalui kamera, karena kami banyak berkeringat dan menggunakan banyak handuk, saya tidak punya kulit tersisa di hidung saya, dan sepertinya, ini merah, tapi itu bukan karena matahari jadi Anda tidak seperti terbakar tapi kuli saya sudah tidak ada lagi.”

“Saya hanya melihat Andrey di ruang ganti dan wajahnya sangat merah, dan itu juga bukan karena matahari jadi saya pikir sama saja. Itu menjelaskan segalanya, seperti kita berusaha sekuat tenaga di luar sana.”