MSPORTS – Petenis wanita nomor satu dunia Iga Swiatek berhasil melangkah ke babak final US Open pertamanya usai mengalahkan Aryna Sabalenka dalam drama tiga set 3-6 6-1 6-4, Jumat (9/9) pagi WIB.
Setelah kalah di set pertama, Swiatek berhasil menang mudah di set kedua.
Meski sempat tertinggal 0-2 dan 2-4 di set penentuan, mentalitas juara French Open dua kali ini terbukti mampu membalikkan keadaan untuk memenangkan laga semifinal ini.
Pada partai pamungkas, petenis asal Polandia ini akan menghadapi petenis asal Tunisia, Ons Jabeur, yang akan menempati rangking nomor dua dunia usai turnamen ini.
“Saya perlu bermain maksimal untuk mengubah momentum,” kata Swiatek usai pertandingan, dikutip dari Reuters.
“Saya merasa perbedaan yang besar di antara set pertama dan dua set terakhir. Saya cukup senang saya bisa meningkatkan sedikit level energi saya.”
Sementara itu, Sabalenka juga merasakan perbedaan yang terjadi di dua set terakhir.
“Dia bermain dengan agresif, dan saya mencoba bertahan di pertandingan, yang jadi kesalahan saya,” kata Sabalenka yang merupakan petenis asal Belarusia.
“Seharusnya saya bermain total.”
Swiatek yang masih berusia 21 tahun ini mengatakan belajar untuk menjaga ketenangannya bahkan saat tertinggal merupakan peningkatanan yang berarti dari permainannya.
“Sebelumnya saya emosi dan sedikit panik ketika tertinggal,” lanjut Swiatek.
“Saat ini lebih mudah untuk saya untuk berpikir apa yang bisa saya ubah. Dan saya merasa saya memiliki lebih banyak kemampuan untuk melakukannya dan lebih dari satu tipe permainan.”
“Saya cukup senang ini berubah karena saya pikir dasarnya itu adalah hal yang paling penting di level tertinggi.”
Swiatek yang mencapai babak semifinal di Australian Open lalu, mengatakan masih belajar untuk percaya pada dirinya sendiri di lapangan keras yang cepat, di mana ia kesulitan dalam turnamen sebelum US Open ini setelah melalui rekor 37 laga tak terkalahkan.
“Saya tentu percaya pada diri saya sendiri di lapangan tanah liat, dan mungkin di lapangan lain,” tambahnya.
“Di sini saya harus menerima mungkin kadang saya tidak bisa percaya pada diri sendiri, dan saya masih perlu membuktikan diri saya di beberapa pertandingan melawan pemain yang memukul bola dengan keras.”
Laga final antara Swiatek dan Jabeur akan diadakan pada Minggu (11/9) dini hari WIB.
Kiper asal Indonesia yang membela klub Major League Soccer (MLS) FC Dallas Maarten Paes, berhasil…
Barcelona diperkirakan akan merekrut kiper jangka panjang baru pada tahun 2025, dan menurut laporan terkini,…
Awal bulan ini, dipastikan bahwa Real Madrid tidak akan diperkuat Dani Carvajal selama sisa musim…
Ruud van Nistelrooy sukses membawa Manchester United meraih kemenangan ketika menghadapi Leicester City di babak…
Era Erik ten Hag di Manchester United telah berakhir, dengan Ruben Amorim kini digadang-gadang sebagai…
Veteran Bayern Munich, Thomas Muller, kini berdiri di ujung sebuah babak dalam kisah sepakbolanya yang…