Usai Dihajar Bhayangkara FC 7-0, Manajemen Persik Kediri Lapor Satgas Antimafia Bola

Mansion Sports News

April 17, 2024 ยท 1 min read

Usai Dihajar Bhayangkara FC 7-0, Manajemen Persik Kediri Lapor Satgas Antimafia Bola
Football | April 17, 2024
Macan Putih menduga adanya kejanggalan dalam kekalahan telak 7-0 mereka dari Bhayangkara pada lanjutan Liga 1.

Persik Kediri baru-baru ini merilis pernyataan resmi yang membahas seputar pertandingan melawan Bhayangkara Presisi FC di Stadion PTIK, Selasa (16/4) WIB.

Di pertandingan tersebut, Persik benar-benar tak berkutik dan kalah telak tujuh gol tanpa balas.

Hasil ini membuat manajemen Persik merasa ada kejanggalan dalam laga tersebut. Pihak klub mengaku telah melaporkan pertandingan ini kepada Satgas Antimafia Bola untuk diselidiki lebih lanjut.

“Persik Kediri memiliki visi yang jelas untuk membawa klub kebanggaan Kediri Raya hingga berprestasi ke level Asia, sehingga Manajemen Persik Kediri pun akan berkomunikasi dan melaporkan kepada pihak Satgas Anti Mafia Bola. Termasuk, Persik kediri yang merupakan klub dengan sisi kekeluargaan yang tinggi termasuk dengan suporter terbuka untuk setiap masukan dari komunitas Persik mania,” bunyi pernyataan Persik.

Selain itu, Persik juga meminta maaf kepada para pendukung atas penampilan buruk tim di laga tersebut. Dalam rilisnya, Macan Putih juga membuka bahwa mereka telah melakukan evaluasi dengan seluruh pemain dan jajaran pelatih untuk membahas hasil buruk melawan Bhayangkara.

“Menyikapi jalannya pertandingan Persik Kediri melawan Bhayangkara FC, Selasa (16/4), manajemen Persik Kediri menyampaikan kekecewaan atas performa tim yang mengecewakan. Manajemen Persik Kediri beserta seluruh jajaran tim juga meminta maaf kepada seluruh fans dan suporter Persik Kediri serta masyarakat Indonesia.”

“Manajemen Persik Kediri, sesaat setelah pertandingan berakhir segera melakukan evaluasi bersama dengan jajaran pelatih, dan dilanjutkan dengan bersama seluruh pemain pada malam yang sama hingga dini hari tadi (17/04). Evaluasi ini tidak akan berhenti. Karena, Persik Kediri merupakan klub sepakbola profesional yang menjunjung tinggi azas fair play, setiap tindakan yang mencoreng marwah Sepakbola, tentu merupakan hal yang tidak dapat diterima.”

“Meski demikian, Manajemen Persik Kediri memastikan untuk berupaya lebih keras lagi guna memastikan produktivitas pemain di tiga sisa laga Liga 1 BRI 2023/2024.”