Profil Lianne Tan: Pebulu Tangkis Belgia Berdarah Indonesia Di Olimpiade Paris 2024

Mansion Sports News

August 01, 2024 ยท 2 min read

Profil Lianne Tan: Pebulu Tangkis Belgia Berdarah Indonesia Di Olimpiade Paris 2024
Other Sports | August 01, 2024
Lianne Tan mencuri perhatian publik setelah ia berbicara dengan bahasa Indonesia dengan pelatihnya, Indra Bagus Ade Chandra.

Atlet bulu tangkis Belgia, Lianne Tan, menjadi sorotan masyarakat Indonesia ketika tampil di Olimpiade Paris 2024.

Dia menjadi perhatian setelah dia mendapat arahan dari pelatihnya, Indra Bagus Ade Chandra, dengan bahasa Indonesia.

Momen itu terjadi saat ia menghadapi pebulu tangkis Thailand, Ratchanok Intanon, di fase grup tunggal putri Olimpiade 2024, Kamis (1/8) siang WIB. Pertandingan pada akhirnya berakhir untuk kemenangan Ratchanok setelah menang 2-0; 21-8, 21-8.

BACA JUGA:ย Klasemen Medali Olimpiade Paris 2024: Tiongkok Teratas, Indonesia Di Posisi Berapa?

 

Profil Lianne Tan

Lianne adalah pebulu tangkis yang lahir pada tanggal 20 November 1990 di Blizen, Belgia. Dia memiliki darah Indonesia dari ayahnya, Hank Tan. Sedangkan ibunya, Maria Meyers, berasal dari Belgia.

Sejak kecil, dia sudah fokus untuk menjadi atlet bulu tangkis, dan kompetisi pertamanya di tingkat nasional Belgia terjadi pada tahun 1999.

Keikutsertaannya di Paris menjadi Olimpiade keempatnya. Sebelumnya, dia pernah tampil di edisi London 2012, Rio de Janeiro 2016 dan Tokyo 2020. Tetapi, perjalanan Lianne terpaksa terhenti di fase grup.

Berbagai kejuaraan juga pernah dia ikuti selama ini, termasuk sembilan Medali Emas yang ia menangkan di ajang selevel BWF International Challenge/Series. Sementara itu, di ajang BWF Super Serie, dia sudah ikut serta di tujuh edisi.

Selain Lianne, yang menjadi perhatian netizen Indonesia dalam video tersebut adalah pelatihnya, Indra Bagus Ade Chandra.

Indra sebenarnya pernah mencicipi karier di Indonesia, bahkan pernah masuk Pelatnas PBSI sebelum ia keluar pada 2009. Dia kemudian hijrah ke Eropa dan mewakili beberapa negara, termasuk Italia hingga Spanyol.

Pada 2018, Indra pada akhirnya memulai kariernya sebagai pelatih di Belgia sampai sekarang.

BACA JUGA:ย Jadwal Lengkap Pertandingan & Atlet Indonesia di Olimpiade Paris 2024