Olympic

Seragam Olimpiade 2024: Gaya Fashion Olahraga Terbaik dari Seluruh Dunia

Olimpiade selalu menjadi ajang bagi para atlet untuk menunjukkan kemampuan luar biasa mereka, dan tahun ini, seragam Olimpiade terbaik juga menjanjikan penampilan fashion olahraga yang luar biasa. Dengan Paris menjadi tuan rumah Olimpiade Musim Panas 2024, sponsor utama dari raksasa mewah LVMH, serta merek-merek terkenal seperti Ralph Lauren dan Berluti yang merancang seragam para atlet, setiap negara akan menampilkan seragam unik yang menggambarkan kebanggaan nasional mereka.

Setiap seragam dirancang dengan cermat untuk mencerminkan budaya dan identitas negara asal para atlet. Dari upacara pembukaan yang megah hingga pakaian atletik yang dirancang untuk performa tinggi, seragam-seragam ini bukan hanya soal penampilan, tetapi juga penghormatan terhadap kebanggaan nasional.

Berikut adalah beberapa seragam Olimpiade terbaik yang telah diungkapkan sejauh ini:

Michel & Amazonka untuk Tim Mongolia

Label mode Michel & Amazonka dari Ulaanbaatar menciptakan seragam untuk Tim Mongolia yang menjadi viral di TikTok. Dengan siluet yang terinspirasi oleh deel tradisional Mongolia, seragam ini menampilkan warna merah gelap, navy, dan emas dengan detail bordir yang rumit. Aksesori yang melengkapi termasuk tas kantong bersulam, ikat pinggang, anting-anting, topi buryat, dan sepatu gutal. Setiap seragam menampilkan simbol seperti Menara Eiffel, cincin Olimpiade, api Olimpiade, dan simbol Soyombo dari bendera Mongolia.

Ralph Lauren untuk Amerika Serikat

Ralph Lauren, yang telah menjadi penata busana Tim USA sejak 2008, kembali dengan desain klasik Amerika untuk Olimpiade 2024. Seragam upacara pembukaan menampilkan blazer tradisional, kemeja bergaris, dan dasi, dipadukan dengan celana denim. Aksen merah, putih, dan biru menegaskan identitas negara asal para atlet. Untuk upacara penutupan, Ralph Lauren menghadirkan jaket motor dengan patch dan jeans putih yang memberikan kesan kasual.

Puma untuk Jamaika

Puma mempersembahkan seragam dengan warna khas Jamaika: hitam, emas, dan hijau. Seragam ini dirancang dengan fokus pada kecepatan dan mode, dengan teknologi kain jacquard yang dirancang untuk mengurangi panas dan meningkatkan pernapasan. Desain ini tidak hanya menonjolkan fisik para atlet tetapi juga menonjolkan keindahan atlet dalam gerakan.

BACA JUGA: Harry Maguire Tanggapi Kritikan Banyak Orang kepada Inggris

The New Originals untuk Belanda

The New Originals, merek asal Amsterdam, merancang seragam untuk tim tari Belanda yang memulai debutnya di Olimpiade. Seragam futuristik ini menggabungkan warna bendera Belanda dan oranye khas tim sepak bola nasional, dengan gaya tracksuit yang longgar namun stylish.

ASICS untuk Australia

ASICS merancang seragam untuk Tim Australia dengan tema hijau dan emas, menampilkan cetakan pribumi karya Paul Fleming, seniman dan petinju Olimpiade Pribumi. Desain ini merayakan keberagaman budaya yang menjadi inti dari Olimpiade.

Stéphane Ashpool x Le Coq Sportif untuk Prancis

Stéphane Ashpool bekerja sama dengan Le Coq Sportif untuk menciptakan seragam yang mencerminkan identitas Prancis tanpa berlebihan. Dengan warna gradasi dan detail bergelombang, seragam ini menawarkan tampilan segar yang terinspirasi dari tren tahun 90-an.

Lululemon untuk Kanada

Lululemon, merek pakaian atletik asal Kanada, mempersembahkan seragam yang menonjolkan aksesibilitas dan adaptabilitas. Dengan desain yang mendukung berbagai kemampuan tubuh, seragam ini menampilkan fitur-fitur seperti ritsleting magnet, loop tarik, dan panduan sentuhan sensorik.

BACA JUGA: Seragam Olimpiade 2024: Gaya Fashion Olahraga Terbaik dari Seluruh Dunia

Ben Sherman untuk Britania Raya

Ben Sherman kembali untuk ketiga kalinya berturut-turut mendesain seragam untuk Tim GB. Dengan motif bunga empat negara yang melambangkan identitas dan sejarah masing-masing bangsa Inggris, seragam ini menjadi simbol persatuan dan kebanggaan nasional.

Dengan berbagai desain yang unik dan inovatif, seragam-seragam Olimpiade 2024 ini tidak hanya berfungsi sebagai pakaian olahraga tetapi juga sebagai simbol budaya dan kebanggaan nasional yang kuat.

Didit Hediprasetyo untuk Indonesia

Pada Olimpiade Paris 2024, Didit Hediprasetyo merancang seragam khusus untuk defile dan juga seragam yang akan dikenakan Tim Indonesia saat bertanding. Didit memasukkan unsur tradisional dalam desain seragam Tim Indonesia untuk upacara pembukaan, dengan baju beskap yang memiliki aksen merah putih pada bagian lengan yang memberikan kesan elegan.

Didit Hediprasetyo terinspirasi oleh sosok Raden Saleh, seorang pelukis terkenal dari Indonesia, dalam menciptakan seragam Tim Indonesia untuk upacara pembukaan Olimpiade 2024.

Sumber: Vogue

 

Muhammad Gemilang

42040

Share
Published by
Muhammad Gemilang

Recent Posts

Juventus Incar Bek AC Milan Fikayo Tomori pada Bursa Transfer Januari

Surat kabar Tuttosport mengklaim bahwa Juventus tertarik pada bek AC Milan, Fikayo Tomori Juve tengah…

15 jam ago

REVIEW Liga 1: PSM Makassar Atasi Barito Putera, Malut United Permalukan PSIS Semarang

PSM Makassar berhasil mengamankan poin penuh, usai membungkam perlawanan Barito Putera dengan skor ketat 3-2,…

15 jam ago

PT Liga Indonesia Baru Gelar Workshop Club Licensing Cycle 2024/25

PT Liga Indonesia Baru (LIB) menggelar Workshop Club Licensing Cycle 2024/25 yang digelar di Artotel…

21 jam ago

Persib Bandung Perpanjang Rekor Tak Terkalahkan

Persib Bandung mencatat rekor tak terkalahkan di Liga 1 selama 18 pertandingan beruntun sejak musim…

21 jam ago

Paulo Menezes Mundur dari Pelatih Utama Madura United

Madura United mengalami hasil minor selama enam laga beruntun di Liga 1 2024/25, terhitung sejak…

21 jam ago

Teco Jadi Pelatih Terlama yang Latih Satu Klub di Era Liga 1

Menukangi satu klub untuk rentang waktu lama pada era Liga 1 bukan sesuatu yang mustahil.…

21 jam ago