Other Sports

Perkembangan dan Sejarah Biliar di Indonesia

Permainan biliar di Indonesia pertama kali justru dipopulerkan oleh masyarakat kebanyakan, bukan golongan tertentu. Mereka kebanyakan punya banyak waktu senggang karena tidak punya pekerjaan yang tetap.

Untuk lokasi tempat bermaindi Indonesia identik dengan tempat-tempat kumuh, sehingga pandangan negatif melekat pada olahraga itu. Hal ini sangat berbeda dengan asal perjalanan bilyar yang ditemukan abad ke 15 di Eropa Utara.

Kala itu olahraga ini mengalami kemajuan pesat, sehingga menjadi kegiatan olahraga yang dilakukan oleh semua kalangan baik raja, presiden, pengusaha, dan anggota masyarakat lainnya.

Barulah olahraga ini mulai diterima oleh masyarakat ketika perkembangan di Eropa cukup pesat. Apalagi setelah ada beberapa pejabat dari dinas olahraga yang memperkenalkan cara bermain biliar melalui berbagai macam kompetisi atau kejuaraan.

Maka permainan biliar makin berkembang, bahkan sudah punya organisasi resmi yang diakui oleh KONI (Komite Olahraga Nasional Indonesia). Organisasi tersebut bernama POBSI atau Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia.

BACA JUGA: Istilah-Istilah Yang Ada Dalam Olahraga Biliar

Pada waktu negara-negara Eropa melakukan penjajahan di daratan Asia, mereka (penjajah) membawa “kebiasaannya” tersebut yaitu bermain biliar. Mereka membawanya ke lingkungan tempat mereka menjajah, diantaranya Indonesia, Philipina dan Negara Asia lainnya.

Hal tersebut justru membuat olahraga ini sangat popular di Asia sekarang ini dibandingkan di negara-negara Eropa.  Bahkan para pemain-pemain professional biliar justru didominasi oleh orang-orang Asia.

Hal ini terlihat dari munculnya pemain-pemain Asia yang sering menjuarai turnamen bergengsi. Seperti Efren Reyes, Fransisco Bustamante (Philipina), Cho Fong Pang (Taiwan).

Bahkan yang lebih hebat lagi, pada tahun 2005 juara dunia bola 9 dan bola 8 yaitu Wu Chia Ching, bocah berumur 16 tahun dari Taiwan. Serta masih sangat banyak lagi pemain-pemain Asia yang menjadi juara dunia atau menjadi pemain professional.

Adapun pemain biliar berprestasi dan masih muda di Indonesia yang cukup menyita perhatian ialah  Silviana Lu dan Derin Asaku Sitorus. Keduanya saat ini sudah mengikuti kejuaraan dunia.

Rinaldy Azka

42039

Share
Published by
Rinaldy Azka

Recent Posts

Alasan Mengapa Marcus Thuram Memanggil Thierry Henry dan Micah Richards sebagai Paman

Pencetak gol terbanyak Inter Milan, Marcus Thuram mampir untuk mengobro dengan tim CBS Sports, usai…

6 menit ago

Indomilk Luncurkan Kemasan Khusus Edisi Timnas Indonesia

PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (“Indofood CBP”) melalui Indomilk Steril sebagai official partner Timnas Indonesia, dengan bangga mengumumkan peluncuran Kemasan…

1 jam ago

Shin Tae-yong Anggap Wajar Aksi Rizky Ridho yang Kerasukan Jay Idzes

Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, menganggap wajar usai Rizky Ridho kerasukan Jay Idzes. Menurut Shin…

1 jam ago

Shin Tae-yong Kirim Kode Kevin Diks Masuk dalam Daftar Panggilan Susulan ke Timnas Indonesia

Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, mengirimkan kode akan ada tambahan amunisi jelang lanjutan Grup C…

2 jam ago

Semen Padang Siap Bangkit dari Zona Degradasi

Mampu menahan imbang juara bertahan Persib Bandung pada pekan ke-10 Liga 1 2024/25, membuat Semen…

2 jam ago

Lulinha Sayangkan Kekalahan Madura United atas Persija

Kapten Madura United Lulinha memandang, timnya telah bermain baik, mengontrol pertandingan, serta menciptakan banyak peluang.…

3 jam ago