Profil Ricky Yang: Maestro Biliar Indonesia Berjuluk Si Piranha

rizkaart

September 06, 2024 · 1 min read

Profil Ricky Yang: Maestro Biliar Indonesia Berjuluk Si Piranha
Other Sports | September 06, 2024
Ricky punya catatan mentereng, yakni telah dua kali menjadi pemenang ke-2 kejuaraan biliar sedunia.

Indonesia memiliki begitu banyak atlet biliar yang eksis mengikuti beragam kejuaraan. Namun ada satu pebiliar dalam negeri yang menjadi langganan menjadi juara pertandingan dunia

Dialah sosok legendaris bernama Ricky Yang. Ricky lahir di Labuhan Ratu, Sumatera Utara, 11 Juli 1972 dengan nama Yang Han Tjong.

Master biliar andalan Indonesia itu mengawali pertandingan dari kampung ke kampung sejak usia dini. Kecintaannya dengan olahraga bola sodok membuat dirinya rela merogoh kocek pribadi, untuk mengikuti pertandingan biliar bola 9 kejuaraan nasional tahun 2006, mewakili Provinsi Riau.

Kala itu, pemerintah dalam hal ini Kemenpora dan PB POBSI pun terkejut, karena Ricky yang sebelumnya tidak dikenal menjadi juara di pertandingan itu. Setelahnya, nama Ricky semakin dikenal.

Setahun kemudian, Ricky yang mewakili Indonesia di ajang SEA GAMES 2007 mencuri perhatian pebiliar dunia, karena meraih medali emas. Selanjutnya di SEA Games 2009 di Laos, Ricky sukses membawa pulang medali perunggu.

Dirinya juga sukses mempersembahkan medali emas dalam SEA Games diadakan di Indonesia pada 2011. Kepiawaian Ricky dalam bermain billiard membuat dirinya mendapat julukan spesial ‘Si Piranha’.

BACA JUGA: Apa Itu Biliar Bola 9?

Ricky sudah sering menjuarai berbagai turnamen biliar. Sebut saja, Asian 9Ball Tour leg Jakarta (2006), dan salah satu yang paling diingat, Philippine Open Pool Championship (2009).

Ya, tepat pada tanggal 5 Juni 2009, Ricky mengalahkan Jeffrey de Luna dengan skor 11–4 dalam final Kejuaraan Biliar Terbuka Filipina 2009 di SM Megamall di Mandaluyong, Filipina, yang merupakan Tur Peringkat Dunia WPA internasional pertama baginya dan Indonesia.

Ricky punya catatan mentereng, yakni telah dua kali menjadi pemenang ke-2 kejuaraan biliar sedunia.

Sang Maestro memiliki salah satu torehan bersejarah terbaiknya, yang sampai saat ini sulit disamai pebiliar Tanah Air, yaitu dengan menduduki peringkat 5 ranking dunia.