The Avengers Tantang Prancis di Final Olimpiade 2024

Tim basket Amerika Serikat ‘The Avengers’ yang bertabur bintang menunjukkan kualitas mereka.

The Avengers sukses comeback usai defisit 13 poin pada kuartal terakhir.

Tidak tanggung-tanggung, mereka comeback dari Serbia dalam semifinal bola basket Olimpiade 2024.

Sejumlah besar bintang NBA, yang dipimpin oleh LeBron James dan Steph Curry, tertinggal 76-63 setelah tiga kuarter.

BACA JUGA: Bek Portugal Pepe Umumkan Pensiun dari Dunia Sepakbola

Namun The Avengers menaikkan suhu dan membalikkan defisit untuk menang 95-91 di Bercy Arena yang ramai.

“Untuk kembali seperti yang kami lakukan. Saya telah melihat banyak pertandingan basket tim AS dan itu merupakan hal yang istimewa,” kata Curry, yang menyelesaikan pertandingan dengan perolehan poin tertinggi, 36 poin.

Kembalinya Amerika Serikat ini mempertahankan upayanya untuk meraih emas kelima berturut-turut di ajang Olimpiade yang telah mereka dominasi sejak diperkenalkan pada tahun 1936.

Pada hari Sabtu, mereka akan melawan tuan rumah Prancis dalam pertandingan perebutan medali emas.

Serbia, yang dipimpin oleh Nikola Jokic, pemain paling berharga (MVP) NBA saat ini, harus puas dengan peluang meraih perunggu saat mereka menghadapi Jerman di hari yang sama.

PRANCIS

Sebelumnya, Prancis dibantu oleh penonton tuan rumah yang antusias saat mereka mengalahkan Jerman 73-69.

Prancis melaju ke pertandingan medali emas untuk Olimpiade kedua berturut-turut.

Di Tokyo, Les Bleus harus puas dengan perak karena mereka tidak mampu mengakhiri cengkeraman Amerika.

Prancis menghadapi tugas berat untuk menghentikan mereka lagi.

Meskipun mereka juga memiliki bintang NBA dalam diri Victor Wembanyama yang berusia 20 tahun.

Pemain tengah kurus setinggi 7 kaki 4 inci, dikenal sebagai Wemby atau ‘Alien’ karena tinggi dan lebar sayapnya, memenuhi ekspektasi yang muncul sebelum musim pertamanya di San Antonio Spurs dengan memenangkan penghargaan pendatang baru terbaik tahun ini.

Tahun baiknya terus berlanjut dengan menjadi yang terdepan dalam perjalanan negaranya di Olimpiade dan dia mengatakan timnya akan mempertaruhkan nyawa mereka untuk mengalahkan Amerika.

“Dalam lagu kebangsaan kami, kami juga berbicara tentang darah. Kami siap menumpahkan darah di lapangan,” kata Wembanyama.

“Jadi, itu bukan masalah besar. Kalau itu membuat kita bisa memenangkan emas, saya setuju saja.”