Budiharjo Thalid Sebut Persikabo 1973 Sudah Berikan Perlawanan Maksimal

Persikabo 1973 harus mengakui keunggulan tuan rumah Persiraja Banda Aceh dengan skor 3-1, dalam lanjutan Pegadaian Liga 2 Indonesia 2024/25, di Stadion H Dimurthala, Lampineung, Banda Aceh, Sabtu (16/11) malam WIB.

Gol kemenangan tuan rumah dicetak oleh Indra Rianto (36′), Corfe Deri Antony (65′ Pen), dan Miftahul Hamdi (66′). Sementara Persikabo sempat membalas melalui gol bunuh diri Indra Rianto (51′).

Menanggapi kekalahan tersebut, pelatih Budiharjo Thalib menyebut anak asuhnya sudah memberikan perlawanan maksimal. Di sisi lain, ia mengakui keunggulan Laskar Rencong di laga tersebut.

Meski belum dinaungi kemenangan sejak menangani Laskar Padjajaran, Budiharjo merasa yakin dengan skuadnya dan bakal melakukan evaluasi untuk laga selanjutnya.

“Kami juga memberikan perlawanan kepada Persiraja, para pemain semua sudah bekerja keras tanpa terkecuali, mereka bermain bagus, tapi hasilnya kami semua harus mengakui Persiraja lebih unggul. Semoga kedepannya lebih baik lagi,” katanya.

“Insya Allah saya sebagai pelatih Persikabo yang baru, saya tetap optimistis dengan Persikabo, saya akan memperbaiki semua kesalahan,” sambung Budiharjo.

Disinggung apa hal yang menjadi kekurangan timnya, Budiharjo dengan tegas menyebut lini depan yang menjadi fokus pembenahan. “Kita di penyelesaian akhir itu jadi kekurangan Persikabo,” tukasnya.

Kekalahan ini tentu membuat Laskar Padjajaran semakin terpuruk di dasar klasemen Grup A dengan koleksi empat poin dari 10 laga. Selanjutnya mereka akan bertandang ke markas Dejan FC di Stadion Kera Sakti, Tangerang, pada Rabu (20/11) sore WIB.