Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora), Dito Ariotedjo, percaya pundaknya akan terasa ringan dengan kehadiran Taufik Hidayat yang menjadi wakilnya.
Menurut Dito Aritedjo,kapasitas Taufik Hidayat di dunia olahraga tidak diperlu diragukan lagi.
Taufik Hidayat semasa aktif menjadi atlet bulutangkis menorehkan sejumlah gelar. Diantaranya Medali Emas Athena 2004, 2 emas ASEAN Games (2002 Busan dan 2006 Doha).
‘Ya, pastinya ya. Dengan adanya Wakil Menteri, di mana tugas utamanya adalah membantu keperluan dari Menteri,” ucap Dito saat ditemui di Kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (21/10/2024).
BACA JUGA: Motivasi Hokky Caraka Semakin Menjulang Tinggi
“Jadi pastinya nanti akan ada kita delegasi tugas-tugas yang saya rasa memang Kemenpora ini, heavy-nya ini kan bagaimana bisa menyentuh langsung anak muda dan bagaimana bisa menyentuh langsung para cabang olahraga. Dan ini sangat banyak,” sambung pria berusia 34 tahun itu.
Rencananya, Taufik Hidayat mulai kegiatannya di Kemenpora, Senin (22/10/2024).
“Dengan adanya Wakil Menteri, ini yang bisa kita distribusikan bagi badan. Bagaimana para cabang olahraga, bagaimana para anak muda bisa tersentuh langsung. Nah dengan adanya Mas Taufik ini saya rasa sangat positif,” ujar Dito.
“Dimana ketokohan beliau sangat inspirasi bagi generasi muda. Dan bagaimana di dunia olahraga juga merupakan sesuatu legenda.”
“Jadi ketika beliau turun saya yakin ini akan memberikan energi dan juga atmosfer yang sangat positif,” tutur Dito.
BACA JUGA: Kondisi Terkini Tyronne Del Pino Usai Sempat Tak Sadarkan Diri
Surat kabar Tuttosport mengklaim bahwa Juventus tertarik pada bek AC Milan, Fikayo Tomori Juve tengah…
PSM Makassar berhasil mengamankan poin penuh, usai membungkam perlawanan Barito Putera dengan skor ketat 3-2,…
PT Liga Indonesia Baru (LIB) menggelar Workshop Club Licensing Cycle 2024/25 yang digelar di Artotel…
Persib Bandung mencatat rekor tak terkalahkan di Liga 1 selama 18 pertandingan beruntun sejak musim…
Madura United mengalami hasil minor selama enam laga beruntun di Liga 1 2024/25, terhitung sejak…
Menukangi satu klub untuk rentang waktu lama pada era Liga 1 bukan sesuatu yang mustahil.…