Jurgen Klopp Didakwa FA Karena Perilaku Tidak Pantas Terhadap Wasit

Tio Prasetyon Utomo

May 03, 2023 · 4 min read

Jurgen Klopp Didakwa FA Karena Perilaku Tidak Pantas Terhadap Wasit
Football | May 03, 2023
Jurgen Klopp Didakwa FA Karena Perilaku Tidak Pantas Terhadap Wasit

MSPORTS – Pelatih Liverpool Jurgen Klopp didakwa oleh asosiasi sepak bola Inggris (FA) karena perilaku tidak pantas terhadap wasit saat timnya menang dramatis dengan skor 4-3 melawan Tottenham Hotspur pada Minggu (30/4) lalu.

“Pelatih Liverpool FC Jurgen Klopp telah didakwa menyusul partai Premier League melawan Tottenham Hotspur FC pada Minggu 30 April,” tulis FA pada Rabu (3/5) dini hari WIB.

“Diduga komentar pelatih terkait ofisial pertandingan pada wawancara pasca pertandingan merupakan perilaku tidak pantas karena menyiratkan bias, dan/atau mempertanyakan integritas wasit, dan/atau bersifat pribadi/ofensif, dan/atau merusak pertandingan.”

“Jurgen Klopp memiliki waktu hingga Jumat 5 Mei untuk memberikan respons.”

Pada laga tersebut, Liverpool yang bermain di depan pendukung sendiri di Anfield unggul 3-0 lebih dulu pada 15 menit pertama. Namun tim tamu bisa menyamakan kedudukan 3-3 berkat gol Richarlison saat babak kedua sudah memasuki menit pertambahan.

Klopp kemudian memprotes adanya tendangan bebas yang diberikan kepada Tottenham sebelum gol penyama kedudukan tersebut.

Beberapa menit kemudian, Tottenham gagal melakukan comeback usai Diogo Jota mengembalikan keunggulan Liverpool pada detik-detik akhir. Klopp kemudian merayakan gol tersebut di depan wasit keempat dan diberikan kartu kuning oleh Tierney.

“Saya benar-benar tidak tahu apa masalah dia dengan kami,” kata Klopp kepada Sky Sports.

“Dia bilang tidak masalah tapi itu tidak mungkin benar.”

Pasca insiden ini, badan wasit Inggris PGMOL mengeluarkan pernyataan yang membela Tierney.

“PGMOL sadar akan komentar yang dibuat Jurgen Klopp setelah timnya bertemu Tottenham,” tulis PGMOL.

“Setelah meninjau secara penuh audio dari wasit Paul Tierney dari pertandingan hari ini, kami bisa memastikan dia bertindak secara profesional termasuk saat memperingati pelatih Liverpool tersebut.”

“Maka dari itu, kami membantah anggapan bahwa tindakan Tierney tidak pantas.”


Klopp sendiri kemudian meminta maaf pada jumpa pers menjelang partai kontra Fulham pada Kamis (4/5) dini hari.

“Seluruh situasi tersebut seharusnya tidak terjadi sama sekali. Namun, itu karena emosi dan kemarahan pada momen tersebut,” ujar Klopp.

“Itu mengapa saya merayakannya seperti yang saya lakukan. Ada situasi pelanggaran kepada Mo (Salah), tidak pelanggaran tetapi menurut pandangan saya adalah pelanggaran, tendangan bebas, kemudian tendangan bebas lain, kemudian gol.”

“Semenit kemudian, kami mencetak gol dan anda seharusnya bahagia karena mencetak gol. Namun, saya justru marah.”

“Kami memenangkan pertandingan dengan skor 4-3 dengan cara yang spektakuler dan satu-satunya tajuk utama adalah soal saya dan saya sangat menyesalinya.”

Klopp menambahkan, “hal yang saya katakan tentang Paul Tierney memimpin pertandingan kami, saya yakin dia tidak bermaksud melakukannya, tapi kami memiliki sejarah, dan saya tidak bisa membantahnya.”

“Saya bukan orang yang menyimpan dendam, tidak sama sekali, ini buang-buang waktu.”

“Dengan hal ini saya menduga ada hukuman. Wasit berpikir saya mempertanyakan integritasnya, tapi jika saya duduk di sini dengan tenang saya tidak akan melakukannya. Kami harus menunggu dan melihat apa yang mereka lakukan.”